Paket Beras untuk Masyarakat Dhuafa Bojonegoro
Raut wajah Sumirah, seorang janda dhuafa yang hidup berdua dengan ibu kandungnya di Desa Wedi, Kecamatan Kapas, Bojonegoro ini tampak sumringah menyambut kedatangan tim Yatim Mandiri Bojonegoro. Wanita yang berusia 60 tahun ini harus merawat ibu kandungnya yang menderita kelumpuhan.
Beliau tak bisa berbuat banyak untuk bekerja dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal tersebut ia lakukan karena harus merawat sang ibu yang lumpuh. Untuk kebutuhan makan setiap hari, mereka bergantung kepada pemberian masyarakat sekitar, sekali waktu bila ada kesempatan beliau ikut menjadi buruh tani.
Melihat kondisi tersebut, Yatim Mandiri Bojonegoro berkesempatan menyambangi beliau di kediamannya. Dalam kesempatan tersebut, tim Yatim Mandiri juga berkesempatan untuk menyampaikan amanah dari seluruh donatur, yaitu berupa paket beras.
Tak hanya ibu Sumirah yang senang dengan adanya penyaluran paket beras tersebut. Namun ada banyak anak-anak yatim dan janda dhuafa yang akan menerima bantuan beras ini. Kebutuhan pokok ini merupakan hal yang harus terpenuhi di masa pandemi ini, terutama bagi adik-adik yatim dan masyarakat dhuafa, ujar Farid Faqih, selaku Staf Program dan Penyaluran Yatim Mandiri Bojonegoro.
Mengingat banyak masyarakat yang terdampak oleh pandemi ini, Yatim Mandiri turut hadir dalam membantu mereka yang terdampak. Melalui dana infak, sedekah, zakat, serta wakaf yang telah diamanahkan, telah banyak dari masyarakat rentan yang terbantu. Diharapkan kedepannya akan lebih banyak lagi program yang dapat dilaksanakan, agar lebih banyak lagi masyarakat yang akan terbantu, lanjutnya.